Harga Desain Rumah

Dengan begitu banyaknya pertanyaan masyarakat akan harga desain arsitek rumah, dalam artikel ini sedikit dijelaskan berapa biaya yang perlu Anda dikeluarkan dalam membayar jasa seorang arsitek, dan memberikan kita mengetahui alasan arsitek mematok harga yang berbeda-beda disetiap desainnya.

Nominal yang harus Anda bayarkan untuk harga permeter desain sangatlah beragam, apalagi di internet ini. Ketatnya persaingan harga para arsitek (atau orang yg mengaku arsitek) baik arsitek perorangan atau berasal dari perusahaan arsitek, membuat harga desain rumah menjadi amat murah saat ini. Atau juga banyak terdapat perbedaan harga yang fantastis antara tarif arsitek satu dgn yang lainnya. Apalagi kalau jasa tersebut hanyalah di urus oleh arsitek perorangan.

Ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangan jika memutuskan untuk menggunakan jasa arsitek yang lebih murah :

1.    Desain Struktur

Membuat struktur memang tidaklah sulit jika arsitek sudah memiliki pengalaman dan pengetahuan yang cukup untuk membuat gambar struktur, namun dalam pekerjaan, jika harga murah, bisa saja arsitek  mengambil database struktur dari proyek sebelumnya yang pernah dikerjakan. Ini sama saja “copy paste”. Memang ini memungkinkan, dengan catatan bahwa bangunan sebelumnya memang sama kondisinya dengan rumah Anda sekarang yang hendak dibangun. Namun ini adalah hal yang paling umum dilakukan demi menekan Biaya.

Desain struktur yang dibuat mungkin bisa berbeda-beda karena kondisi tanah dan daerah setempat. Desain struktur yang untuk kondisi tanah keras, pastinya tidak cocok diterapkan pada tanah yang tingkat kepadatannya rendah atau sedang, begitu juga sebaliknya.

2.    Pertanggung Jawaban Struktur :

Hal yang paling penting dalam membangun rumah adalah struktur. Tidak berguna jika dalam membangun rumah idaman desain yang sudah cantik dan indah namun strukturnya salah akan tetap dibangun. Di sini struktur menjadi aspek yang penting ketika membangun, tidak hanya desain yang cantik dan indah saja.

Untuk itu jika Anda ingin merasa nyaman untuk menempati rumah yang strukturnya didesain oleh arsitek sebagai jasa arsitek dan merangkap sebagai pekerja sipil struktur, tanyakan pada mereka apakah mereka memiliki sertifikasi mengenai struktur bangunan yang disebut dengan IPTB. Ini amat berguna jika suatu saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan berkaitan dengan struktur bangunan dikemudian hari.

3.    Ide Desain

Selisih Harga Desain yang jauh dipengaruhi oleh faktor yang desain ini. Seorang arsitek yang menciptakan ide gemilang dengan susah payah tentu tidak mungkin memberikan harga semurah mungkin, jerih payah hingga begadang tengah malam membuat arsitek berpikir dua kali untuk memberikan harga murah. Memang pada kenyataannya banyak konsumen yang tidak peduli apakah desain tersebut hanya dicontek dari proyek lain atau bukan selama desain tersebut nantinya sesuai dengan keinginan mereka dan masih menjadi tren, tapi apakah Anda yakin akan benar-benar cocok dan fungsional bagi Anda? Banyak alasan mengapa desain rumah tetangga belum tentu cocok bagi Anda, misalnya aktifitas keseharian Anda yang pastinya berbeda, jumlah penghuni, orientasi bangunan, arah matahari, serta banyak alasan lainnya.

Seperti halnya profesi lain, profesi arsitek pada dasarnya jg harus menuntut seorang arsitek agar memiliki idealisme tinggi. Seorang arsitek tidak dibenarkan terlalu mengikuti keinginan konsumen yang meminta untuk didesainkan sebuah rumah agar sama persis dgn yang dimiliki tetangga mereka misalnya. Si arsitek harus memiliki kreatifitas untuk tidak mencontek karya orang lain, atau tidak terpaku pada desain yang telah ada. Si arsitek harus melahirkan ide terbaru untuk kemudian disesuaikan dengan keinginan konsumen dari segi kebutuhan ruangan, aktifitas konsumen itu sendiri, orientasi bangunan, kondisi lingkungan sekitar dan lain-lain.

Namun saat ini ternyata banyak arsitek desain rumah atau orang yang mengaku arsitek, terlalu mengikuti keinginan konsumen tanpa satupun mereka berusaha memberikan masukan atau ide-ide kepada si konsumen mengenai beberapa hal mendasar dari sebuah desain agar proses pekerjaan menjadi lebih cepat dan tidak membuang banyak waktu.

Baca juga artikel kami lainnya mengenai Fasade Rumah Minimalis Sederhana

ARSITEK DAN ESTETIKA BANGUNANNYA

Mengapa Arsitek perlu membicarakan estetika?

Tentu saja perlu dan cukup penting agar estetika bangunan lebih mudah dipahami dengan suatu alat, karena biasanya estetika ukurannya berbeda bagi setiap orang. Sama seperti sebuah bahasa, bila tidak ada bahasa, maka pengetahuan tidak tertularkan. Dalam arsitektur, estetika adalah sebuah bahasa visual, yang tidak sama dengan beberapa bahasa estetika yang tidak visual, seperti bahasa itu sendiri. Estetika dalam desain arsitek memiliki banyak sangkut paut dengan segala yang visual seperti permukaan, volume, massa, elemen garis, dan sebagainya, termasuk berbagai order harmoni, seperti komposisi.  

 
Estetika yang berbeda dicari untuk mendapatkan pengalaman estetis lain, misalnya turis luar negeri datang ke Bali. Estetika meskipun berkaitan dengan 'rasa' saat melihat bangunan juga dapat dibangun melalui aplikasi teori arsitektur. Inilah mengapa estetika patut dibahasakan dan dibahas dalam alat yang bernama komunikasi. Estetika dapat dimengerti dan dikembangkan melalui pemahaman berbagai hal menyangkut teori estetika, menjadi dasar bagi banyak cabang seni. Namun melihat berbagai dimensi yang mempengaruhi bagaimana seorang manusia mengapresiasi keindahan, estetika hanyalah sebuah media untuk mencoba menjelaskan apa yang disebut indah, namun tidak pernah bisa menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi dalam benak seseorang berkaitan dengan sensasi keindahan. Dalam teori tentang estetika, dicoba dijelaskan berbagai sisi yang 'tersentuh' oleh keindahan sebuah obyek. Jadi, apa yang indah bagi saya belum tentu indah bagi Anda.  

Mengapa preferensi berbeda? Apakah melulu hanya sebuah perbedaan genetika atau faktor psikologis? Sebuah bangunan bisa jadi menarik bagi seseorang, namun tidak untuk yang lain. Determinasi estetika dalam pikiran tidak melulu ditumbuhkan melalui faktor-faktor eksternal yang hadir dari luar seorang subyek, namun juga hadir dari perangkat pengenalan dalam dirinya. Karenanya arsitektur tidak selalu cukup hanya dipelajari melalui ilmu estetika yang dangkal dan obyektif semata, perlu pendekatan subyektif untuk mengetahui sebuah preferensi.  

Karenanya, jasa arsitek yang berhasil dengan sebuah obyek arsitektural biasanya berhasil dengan mengetahui lebih jauh tentang sisi subyektif klien, misalnya dengan proses berbincang-bincang dengan seorang klien. Ini menjadikan arsitektur yang didasarkan pada intuisi saat mendesain, selain bisa juga merupakan wadah kreativitas dari implementasi teori estetika.  

Keindahan memang ditangkap berbeda-beda dalam diri seseorang. pendapat tentang nilai estetika sebuah bangunan seperti misalnya rumah tinggal, dipengaruhi oleh berbagai hal, antara lain;
subyektifitas diri sendiri. Sensasi hanya dimungkinkan bila fungsi biologis tubuh kita yang berkaitan dengan fungsi sensasi dan persepsi dalam keadaan normal; misalnya mata bisa melihat, hidung bisa mencium, pikiran dalam keadaan normal/perseptif. Mampukah suatu obyek menggairahkan 'limbic' dalam otak kita sehingga merasa adanya kenikmatan saat berkontak dengan sebuah obyek arsitektural. Kenikmatan yang didapatkan itu menjadikan otak kita mengatakan sesuatu itu 'indah'. 

pengaruh dari lingkungan/masyarakat tentang apa yang disebut indah. Antara lain:
pendidikan : apa yang ditanamkan dunia edukasi tentang keindahan, mungkin merupakan suatu pandangan yang ditekankan terus-menerus dan boleh jadi mengakar pada diri kita, serta metode untuk mengapresiasi suatu obyek juga merupakan suatu metode yang ditekankan secara terus-menerus.

opini yang berkembang di masyarakat. Kebanyakan melalui media, estetika diperkenalkan sebagai konsensus dalam skala tertentu, apakah regional, kolonial, dan disebarluaskan dengan berbagai cara. Terkadang estetika yang diperkenalkan dimaksudkan untuk mendukung sebuah industri terkait tren arsitektur, seperti industri perumahan. Estetika yang merupakan ideal suatu teritorial berbasis tradisi juga dapat memberi pengaruh teramat besar. 

pilihan yang diberikan oleh situasi, hanya pilihan yang memungkinkan akan dipilih digunakan dalam rancangan si arsitek

Seberapa Penting Jasa Arsitektur dalam Kehidupan Kita

Jasa arsitek belum terbiasa orang mendengar hal ini. Jasa ini bergerak dalam bidang desain atau juga bisa saja dalam bidang pengadaan barang. Apa arti arsitektur itu sendiri? Arsitektur itu bisa didefinisikan: seni mendesain bangunan. Intisarinya hanya seperti itu.

Sekarang, jasa desain arsitek  bisa dibilang keberadaannya sedang tidak aman. Mengapa demikian? Contoh 1 hal, ketika ada seorang ibu/bapak yang berpenghasilan cukup ingin mendesain rumah atau membangun sebuah rumah, atau merenovasi rumah, maka yang mereka lakukan adalah mencari tukang. Ketika sudah mencari tukang, maka mereka butuh desain. Apakah ibu/bapak tersebut mencari seorang arsitek untuk di desain? Tentu saja tidak. Dengan alasan biaya yang cukup mahal, maka mereka memutuskan untuk tidak menyewa jasa arsitek. Mahal? Belum tentu. Hasilnya? Jelas amburadul atau tidak sesuai standard pembangunan yang berlaku. Tukang/yang bukan lulusan dibidangnya jelas tidak mengetahui apa yang baik untuk bangunan/rumah anda.

Bicara soal mahal, belum tentu mahal. Bagaimana bisa? Solusinya begini, dalam men desain rumah impian kita, tentu menginginkan desain yang baik tidak hanya dari tampak saja, namun dalam rumah pun sehat. Sebenarnya dalam menentukan arsitek, ada arsitek yang berpengalaman dan ada yang baru menjajal/mencoba bisnis dalam dunia desain atau kontraktor arsitek ini. Jadi carilah yang range harganya masuk dalam tarif anda.
Yang kedua, sebenarnya memang dibutuhkan uang sedikit lebih banyak, tapi justru dengan mengeluarkan sedikit lebih banyak itu lah maka anda bisa menghemat uang dari meminimalisir kesalahan saat dibangun dengan menghire seorang arsitek.